Ciri-ciri paragraf eksposisi
- Berisi tentang gagasan dan pendapat penulis mengenai masalah tertentu namun tetap bersifat objektif.
- Bertujuan untuk menambah pengetahuan pembaca tanpa bermaksud untuk mempengaruhi.
- Mempunyai analisis dan bukti.
Karangan eksposisi dikembangkan menjadi beberapa jenis, dan berikut adalah beberapa jenis pola pengembangan paragraf eksposisi:
- Eksposisi definisi.
- Eksposisi perbandingan.
- Eksposisi klasifikasi (pembagian).
- Eksposisi ilustrasi (contoh).
- Eksposisi proses.
Agar lebih jelas memahami paragraf eksposisi, berikut saya berikan beberapa contoh paragraf eksposisi.
Contoh eksposisi definisi
Ciplukan adalah tumbuhan semak yang biasa tumbuh di tanah-tanah kosong yang tidak terlalu becek dan hanya bisa ditemukan saat musim penghujan. Tumbuhan ini biasanya mempunyai tinggi antara 30-50 Cm, batangnya berwarna hijau kekuningan, buahnya berbentuk bulat dan berwarna kuning. Selain mempunyai rasa yang manis, ternyata buah ciplukan menyimpan beberapa khasiat penting untuk menyembuhkan beberapa penyakit seperti influenza, sakit paru-paru, kencing manis, dan beberapa penyakit lain. Namun meskipun memiliki beberapa khasiat penting, keberadaan tumbuhan ini sering disepelekan karena diangggap sebagai tumbuhan liar.
Contoh eksposisi proses
Lemon dan jeruk nipis ternyata bisa berkhasiat sebagai penghilang jerawat. Kedua buah ini mengandung citric acid yang sangat kaya dan sangat baik untuk memindahkan sel-sel kulit mati yang bisa menjadi penyebab jerawat. Cara menggunakannya yaitu dengan mencampurkan perasan lemon dengan air mawar kemudian oleskan di wajah dan biarkan selama 10-15 menit. Setelah itu bilas dengan air hangat. Penerapan terapi ini secara rutin dan konsisten selama 15 hari akan memberikan hasil yang luar biasa.
Contoh eksposisi ilustrasi (contoh)
Sebenarnya, kondisi ekonomi kita sudah relatif membaik. Indikatornya dapat dilihat dari berbagai aspek. Misalnya, dalam bidang otomotif. Setiap hari kita temukan aneka kendaraan melintas di jalan raya. Sepeda motor baru, mobil pun baru. Ini menandakan bahwa taraf hidup masyarakat mulai membaik. Indikator lain seperti daya beli masyarakat akan kebutuhan sandang, pangan, dan papan. Dalam bidang papan, misalnya, banyak warga masyarakat yang membangun tempat tinggal yang permanen.[ps]
0 komentar:
Posting Komentar